Penulisan dan publikasi dalam jurnal internasional memiliki peran yang penting bagi seorang mahasiswa maupun dosen.
Hal tersebut dikarenakan rekam jejak seorang mahasiswa maupun dosen akan diperkuat melalui karya-karya mereka yang berhasil dipublikasikan di jurnal internasional.
Scopus merupakan salah satu layanan indeksasi dan penyedia database atau pusat data jurnal yang dikelola oleh Elsevier.
Diperkirakan hingga hari ini terdapat lebih dari 22.000 judul artikel jurnal dari 5.000 penerbit yang telah terindeks oleh Scopus.
Jurnal-jurnal yang berhasil terindeks oleh Scopus dianggap sebagai jurnal yang berkualitas dan memperoleh pengakuan secara internasional.
Tidak heran jika banyak penulis jurnal yang menghabiskan lebih dari 2 tahun hanya agar jurnal mereka bisa tembus di jurnal internasional.
Sebagai lembaga penyelenggara pelatihan penelitian di Indonesia, Ebizmark memahami tidak mudahnya untuk bisa publikasi di jurnal internasional. Oleh karena itu Ebizmark menggelar event webinar yang berskala internasional. secara gratis.
Salah satu webinar gratis Ebizmark yang menggaet banyak peserta dari berbagai negara adalah webinar bertema “The Smooth Strategy to Publish Your Research in International Journals” dan “Technical Guidance: To Get Through Scopus Review for Social, Sciences, and Technology”.
Diketahui keduanya merupakan webinar yang berfokus terhadap strategi-strategi bagaimana supaya lebih mudah publikasi di jurnal internasional, seperti Scopus untuk sosial, sains, dan teknologi.
Tercatat 3.686 pendaftar mengikuti webinar gratis dari Ebizmark tersebut yang mana termasuk para peneliti serta dosen dari mancanegara.
Tidak hanya dosen dan peneliti saja, para pembicara yang mempunyai pengalaman menulis di jurnal indeks Scopus dan linnya juga turut mengikuti webinar ini.
Mereka diantaranya adalah Dr. Norhafizah Binti Ismail, dosen dari Polytechnic Malaysia; Prof. I wayan Darmawan, M.Sc., F.Trop, profesor di IPB yang sudah memiliki Scopus H-Index 17 dan WOS H-Index 14; serta Parulian Silaen, Ph.D. Dosen Faculty of Business and Law, School of Business Wollongong University, Australia.
Deddy Saefuloh, Ph.D. selaku founder Ebizmark mengungkapkan, “Free webinar dan bimtek daring skala internasional ini menjadi awal bagi Ebizmark untuk menyelenggarakan acara serupa,” (17/10/23).
“Dengan begitu, para peneliti di Indonesia juga akan mendapat kesempatan untuk bersosialisasi dengan peneliti dari luar negeri. Tak menutup kemungkinan, kolaborasi penelitian akan terjadi secara kesinambungan, dan dijembatani oleh Ebizmark.” Sambungnya.
