Cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah yaitu dengan mendaftar ke program pembiayaan usaha. Syaratnya mudah dan tanpa jaminan.
Tahun sebelumnya pemerintah sempat menyalurkan BLT kepada pelaku UMKM sebesar Rp1,2 juta. Akan tetapi, kelanjutannya masih belum pasti.
Daripada menunggu BLT cair, Anda bisa mengajukan pinjaman modal melalui bantuan pembiayaan ultra mikro (UMi). Berminat mencobanya?
Setelah membaca artikel ini Anda akan mengetahui:
- Cara mendapatkan modal usaha pemerintah.
- Syarat dan tata cara pengajuan pinjamannya.
Sebelum itu, mari pahami apa itu UMi dan bedanya dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Apa Itu Pembiayaan UMi?
UMi adalah bantuan modal dari pemerintah kepada masyarakat yang memiliki usaha mikro. Contohnya Usaha Angkringan, warung, toko kelontong, dll.
Dana dari APBN tersebut disalurkan melalui LKBB yang tersebar di seluruh Indonesia.
Jadi, cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah tinggal mengajukan pinjaman ke penyalurnya.
Dengan catatan plafon pinjaman terbatas sampai Rp10 juta saja per nasabah.
Perbedaan UMi dan Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Perbedaan kriteria keduanya menurut Kemenkeu yaitu:[1]
UMi:
- Disalurkan melalui LKBB.
- Pinjaman maksimal Rp10 juta.
- Ditargetkan untuk usaha ultra mikro.
- Tenor pinjaman di bawah 1 tahun.
- Tidak perlu jaminan untuk pembiayaan kelompok.
- Ada pendampingan dan pelatihan.
KUR:
- Penyaluran melalui bank dan lembaga keuangan.
- Pinjaman mulai Rp25 juta hingga Rp500 juta.
- Sasarannya usaha mikro dan kecil.
- Tenor pinjaman bisa di atas 1 tahun.
- Perlu jaminan sesuai peraturan bank terkait.
- Tidak wajib ada pendampingan dan pelatihan.
Syarat Pembiayaan UMi
Berhubung UMi menyasar kelompok pengusaha lapisan bawah, maka syaratnya sama sekali tidak memberatkan. Berikut syarat mendaftar Pembiayaan UMi:
- Calon nasabah harus memiliki NIK elektronik sebagai bukti WNI. Jika KTP-el belum jadi, sertakan surat keterangan pengganti KTP-el
- Pelaku usaha mikro melampirkan surat izin usaha sebagai syarat peminjaman. Namun, itu dapat diganti dengan surat keterangan dari penyalur.
- Cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah selanjutnya yaitu dengan tidak meminjam modal dari koperasi atau lembaga lain.
- Lengkapi dokumen administrasi, biasanya berupa KTP dan KK, foto calon nasabah, foto usaha, dan foto tempat tinggal.
Syarat-syarat lainnya akan dijelaskan oleh pihak penyalur pada saat Anda mengajukan pinjaman modal.
Baca Juga: 10 Ide Jualan dari Kulit Pangsit
Cara Mendapatkan Modal Usaha dari Pemerintah
Setelah memahami apa itu UMi secara garis besar, simak tata cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah di bawah ini:
1. Siapkan Persyaratan
Apabila Anda merasa memenuhi kriteria sebagai penerima UMi, maka siapkan persyaratannya mulai dari sekarang.
Jika ingin mengurus izin usaha, cukup daftar secara online di situs web oss.go.id. Pembuatan IUMK sepenuhnya gratis.
2. Mengajukan ke Penyalur
Cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah yaitu dengan mengajukan ke penyalur dari Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB).
Contoh LKBB yang bekerja sama dengan pemerintah untuk menyalurkan UMi seperti Pegadaian, Mekaar dan koperasi.
Ajukan secara kelompok atau individu. Perbedaannya sebagai berikut:
- Pinjaman kelompok disebut juga kredit tanggung renteng. Anda harus membentuk kelompok untuk mengajukan pembiayaan tanpa jaminan.
- Pinjaman individu ditujukan bagi pelaku usaha yang sudah berkembang dan memiliki aset untuk dijaminkan sehingga tidak perlu berkelompok.
Baca Juga: 11 Ide Jualan Online Shop yang Laris
3. Pahami Ketentuan Penyalur
Bantuan modal pemerintah sebenarnya tidak diterima secara langsung oleh pelaku usaha.
Singkatnya, pemerintah memberikan pinjamannya kepada penyalur kemudian diteruskan ke masyarakat.
Jadi, segala risiko menjadi tanggungan penyalur. Contohnya nasabah gagal bayar, penyalur sendiri yang harus menagih.
Tidak heran kalau mereka membuat ketentuan dan aturannya masing-masing. Anda pun wajib mengikuti ketentuan tersebut karena salah satu karakteristik Pembiayaan UMi adalah wajib ada pendampingan.
Simak beberapa contoh ketentuan dari lembaga penyalur UMi di bawah ini.
Kreasi UMi
Produk dari Pegadaian yang memberi pinjaman modal UMi Rp1 juta hingga Rp10 juta. Ketentuannya menjaminkan BPKB kendaraan bermotor
Kelebihan Kreasi UMi adalah pengajuannya cepat, jangka waktunya fleksibel hingga 36 bulan. Bunganya mulai 1,1% per bulan.[2]
Mekaar
Mekaar merupakan anak perusahaan BRI. Hingga tahun 2020 mereka memiliki lebih dari 2.600 kantor cabang di seluruh Indonesia.
Akan tetapi Mekaar hanya meminjamkan modal secara kelompok kepada wanita golongan prasejahtera.
Setiap minggunya, anggota kelompok juga WAJIB hadir dalam pertemuan rutin untuk mengangsur pinjaman.
Koperasi
Jika tidak ada kantor cabang Mekaar dan Pegadaian terdekat, coba ajukan ke koperasi. Ketentuannya kurang lebih sama dengan yang lain.
Beberapa koperasi penyalur UMi seperti Komida, BMT BUS, AKR, Sidogiri, dll.
Jika dilihat dari poin-poin di atas, ketentuan pinjaman kelompok memang lebih meringankan karena tanpa jaminan.
Baca Juga: 10 Usaha Modal 500 Ribu dari Rumah
Apakah ada bantuan modal usaha dari pemerintah?
Berapa dapat bantuan usaha dari pemerintah?
Bagaimana cara mendaftar untuk mendapatkan bantuan UMKM?
Penutup
Sejauh ini cara mendapatkan modal usaha dari pemerintah yang paling mudah yaitu melalui lembaga penyalur pinjaman UMi. Pasalnya, BLT untuk UMKM kemungkinan ditiadakan pasca pandemi Covid-19 atau jumlahnya semakin kecil.
Bagi Anda yang sedang mencari inspirasi usaha, cari tahu apa saja Peluang Usaha yang Jarang Tapi Dibutuhkan Orang.