Tips sukses gelar kampanye Pilkada di artikel ini akan berguna bagi tim sukses jelang memasuki pemilihan serentak tahun 2024.
Pasalnya, untuk bersaing di era digital Anda butuh strategi kampanye yang tidak biasa-biasa saja.
Cara konvensional saja belum cukup, terutama untuk menggaet pemilih generasi muda. Anda perlu melakukan gebrakan digitalisasi kampanye.
Di sini kami akan memberikan tips seputar kampanye Pilkada melalui platform digital. Pembahasannya meliputi:
- tips sukses gelar kampanye digital,
- personal branding untuk Pilkada,
- menargetkan pemilih potensial,
- menggaet simpati masyarakat lokal,
- dan masih banyak lagi.
Alokasikan 20% untuk strategi kampanye dan 80% pada implementasi.[1]
Tips Sukses Gelar Kampanye Pilkada Serentak
Berikut beberapa tips kampanye digital untuk tim sukses Pilkada agar calon yang diusung dapat bersaing di tahun politik:
1. Lakukan Analisis Kompetitor
Akan sulit bertarung tanpa mengenal lawan di medan perang. Itulah pentingnya analisis kompetitor sebelum berlaga di medan politik.
Anda harus tahu siapa yang menjadi lawan dan bagaimana cara mereka bermain. Dengan begitu, Anda dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan kompetitor.
Berbekal pengetahuan tersebut, susunlah strategi yang tepat untuk memenangkan hati pemilih.
Lakukan analisis secara mendalam dari sumber-sumber yang kredibel. Jangan hanya fokus pada kelemahan lawan, tetapi juga pada kelebihan Anda.
Metode analisis kompetitor misalnya SWOT atau Porter’s five forces.[2]
2. Gencarkan Kampanye Digital
Menurut data APJII, jumlah masyarakat Indonesia yang melek internet di tahun 2023 mencapai lebih dari 215 juta orang.[3]
Ini menunjukkan internet sebagai media digital yang sangat potensial untuk menyampaikan visi, misi dan program kampanye Pilkada.
Kampanye digital dapat meningkatkan awareness, engagement serta loyalty pemilih terhadap calon.
Kelebihan lainnya, kampanye digital menyuguhkan metrik yang memudahkan Anda mengukur dampak dari aktivitas kampanye tersebut.
Contoh platform yang bisa digunakan antara lain website, media sosial, email, podcast, atau membuat aplikasi.
3. Gandeng Influencer Lokal
Influencer adalah orang-orang yang memiliki pengaruh besar terhadap opini dan perilaku pengguna di media sosial.
Ciri-ciri influencer antara lain memiliki banyak followers serta interaksi yang tinggi di akun mereka.
Khususnya untuk kebutuhan kampanye Pilkada, gandeng influencer lokal yang sesuai dengan target pemilih potensial.
Cari juga influencer yang kiranya sejalan dengan nilai-nilai yang diusung oleh calon.
Para influencer lokal ini akan membantu memperluas jangkauan kampanye digital Anda. Bahkan, mereka juga bisa menjadi “juru bicara” di media sosial.
4. Bangun Personal Branding di Media Sosial
Personal branding bukan sekadar pencitraan, melainkan proses membangun citra diri calon pemimpin.[4] Hal ini dibutuhkan sebagai pembeda.
Untuk kampanye digital, platform utamanya tentu media sosial. Pilih jenis media sesuai demografi pemilih yang Anda targetkan.
- Facebook: Fitur-fiturnya (grup, halaman, undangan acara, dll) memperbesar peluang untuk melakukan promosi.
- Instagram: Bagus untuk personal branding agar lebih mudah dikenal oleh masyarakat.
- Twitter: Cocok untuk berinteraksi langsung atau membuka diskusi publik.
- TikTok: Berpotensi menjangkau calon pemilih generasi muda.
Bangun personal branding calon dengan membuat akun resmi yang informatif, interaktif dan inspiratif.
Gunakan media sosial untuk berkomunikasi, menyampaikan gagasan, mendengarkan aspirasi, serta menunjukkan sisi emosional.
Sebagai pendukung tips keempat ini, ketahui juga bagaimana Cara Trending di Twitter.
5. Buat Konten Digital
Tips sukses gelar kampanye pilkada yang kelima adalah membuat konten digital. Kontennya dapat berupa artikel, infografis, podcast, video, dan lainnya.
Buatlah konten yang bukan cuma mengejar viral, tetapi juga berdampak positif.
Kalau kontennya punya dampak ke masyarakat, pasti akan viral dengan sendirinya dan bagus untuk mendukung kampanye digital Anda.[5]
Di sisi lain, konten digital sebaiknya juga berjalan beriringan dengan metode konvensional. Ini untuk menghindari kejadian tak terduga, contohnya media sosial kena hack. Dalam situasi ini, konten konvensional bisa menjadi backup.
6. Berpartisipasi dalam Diskusi Publik
Di era digital, mengikuti diskusi publik jauh lebih fleksibel karena bisa online.
Tips sukses gelar kampanye Pilkada ini tidak boleh luput dari pertimbangan. Calon yang diusung perlu sering mengadakan dialog seputar isu terkini.
Jenis kegiatannya macam-macam, seperti webinar, podcast atau live streaming.
Berpartisipasi dalam diskusi publik bukan sekadar pencitraan, melainkan juga sarana mendapatkan feedback.
Tips: Sebelum mengikuti diskusi publik, siapkan dulu materi dan argumen terbaik untuk menanggapi peserta.
7. Targetkan Pemilih Potensial
Pemilih potensial adalah mereka yang kemungkinan besar akan memilih Anda sebagai pemimpin.
Anda bisa mendapatkan perkiraan persentasenya menggunakan Kalkulator Suara Ecanvasser.
Data yang perlu Anda siapkan yaitu:
- jumlah pemilih keseluruhan,
- perkiraan jumlah pemilih,
- data pemilihan sebelumnya.
Perkiraan pemilih di sini dapat Anda identifikasi berdasarkan demografi, geografi, psikografi, atau perilaku. Dari keseluruhan pemilih, Anda akan mendapatkan sejumlah orang yang memenuhi kriteria tersebut.
Setelah itu, gencarkan strategi komunikasi dan konten digital yang menyasar para pemilih potensial.
Platform digital yang mungkin membantu Anda menjangkau mereka antara lain CRM, Google Ads, Facebook Ads, dan lainnya.
8. Kumpulkan Isu dari Masyarakat
Melalui kampanye digital, lebih mudah untuk mencari tahu permasalahan yang sedang menjadi perhatian masyarakat.
Kumpulkan isu tersebut dengan riset atau survei online, mengamati media sosial dan berinteraksi langsung dengan pemilih.
Dari data tersebut, cari tahu apa harapan masyarakat, kebutuhan hingga keluhan mereka terhadap calon pemimpin selanjutnya.
Tips sukses gelar kampanye Pilkada ini bisa Anda gunakan untuk menyesuaikan program kampanye.
Jangan hanya mengejar isu-isu yang viral, tetapi juga harus strategis.
9. Lawan Berita Palsu
Salah satu hal yang sangat mungkin menggagalkan strategi Anda adalah berita palsu alias hoaks.
Informasi yang menyesatkan sangat mudah menggiring opini publik. Ini dapat berdampak negatif terhadap reputasi dan elektabilitas calon.
Tips sukses gelar kampanye Pilkada selanjutnya adalah harus aktif melawan berita palsu.
Caranya?
Kontrol setiap informasi palsu yang beredar di media online.
Kami sudah pernah menjelaskan soal Cara Take Down Berita Di Situs Media Online. Silakan Anda coba untuk melawan berita palsu.
Jangan lupa juga imbangi dengan menyebarkan informasi akurat mengenai calon.
10. Sampaikan Pesan Kampanye yang Powerful
Tips sukses gelar kampanye Pilkada yang terakhir, tonjolkan pesan yang powerful.
Sifat pesan kampanye kurang lebih seperti iklan, yaitu singkat, jelas, menarik.
Pesan tersebut harus mampu memengaruhi orang untuk memilih. Isinya berupa slogan yang mudah diingat dan menggugah emosi pemilih.
Penggunaan simbol verbal maupun non verbal diperlukan guna memancing ketertarikan publik.[6]
Sampaikan pesan kampanye melalui media massa, mulai poster, spanduk, baliho, selebaran, iklan, hingga press release.
Publikasimedia menawarkan jasa press release untuk mempublikasikan pesan kampanye Anda. Kami memiliki jaringan ke ratusan media nasional untuk menjangkau audiens sesuai target.
Gelar Kampanye Digital yang Sukses
Tips sukses gelar kampanye Pilkada di atas dapat Anda gunakan sebagai salah satu strategi pemenangan. Intinya, kunci dalam kampanye digital adalah kreativitas, inovasi dan interaksi.
Akan tetapi, cara ini sebaiknya tetap dilakukan berdampingan dengan kampanye konvensional. Dengan demikian, Anda bisa menargetkan pemilih potensial dari semua kalangan.