Menurut data, orang Indonesia rata-rata menonton 2,9 jam konten OTT setiap hari, yang mana itu menunjukkan potensi besar iklan di OTT.1
Brand dapat menjangkau audiens yang tepat karena OTT menawarkan penargetan yang lebih presisi serta analisis data mendalam.
Itulah alasan pemasaran melalui OTT saat ini menjadi salah satu cara yang efektif untuk membangun dan mempertahankan brand awareness di era digital.
Lebih lengkapnya, Publikasimedia telah merangkum penjelasan tentang potensi platform over-the-top (OTT) sebagai media iklan yang tidak boleh diremehkan.
Apa Itu Iklan di OTT?
Secara singkat, ini merujuk pada bentuk periklanan digital yang muncul di layanan streaming video ini seperti Netflix, Vidio, Disney+, Prime Video, dll.
Iklan OTT memungkinkan keterlibatan langsung dengan audiens yang sedang menonton konten di OTT melalui Internet.
Anda dapat memilih untuk menampilkan kampanye iklan dalam berbagai format, antara lain:
- video iklan sebelum tayangan dimulai (pre-roll),
- di tengah-tengah tayangan (mid-roll),
- sebagai iklan display atau overlay selama konten berjalan.
Mengapa Iklan di OTT Menjadi Semakin Populer?
Berikut beberapa alasan mengapa OTT semakin sering menjadi platform pilihan bagi para pengiklan:
1. Jangkauan Audiens yang Luas
Pertama, OTT menjangkau audiens yang jauh lebih luas daripada TV konvensional karena tersedia di berbagai perangkat.
Indonesia sendiri memiliki 78,19% pengguna internet aktif. Di antaranya, terdapat 66 juta pengguna yang menonton konten melalui OTT.2
Artinya, iklan di OTT memang punya potensi besar menjangkau puluhan juta penonton potensial.
2. Menyasar Audiens yang Spesifik dan Relevan
Selanjutnya, layanan OTT menyediakan data penting tentang kebiasaan pengguna.
Data itulah yang berguna bagi Anda sebagai pengiklan untuk menargetkan kampanye iklan ke audiens yang spesifik dan relevan.
Dengan begitu, sebuah iklan dipastikan akan dilihat oleh orang-orang yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanan tersebut.
Sebagai contoh, Anda dapat menargetkan iklan berdasarkan genre film yang ditonton oleh pengguna.
3. Peningkatan Engagement dengan Konten Premium
Iklan di OTT juga terintegrasi dengan konten-konten premium, mulai film hingga acara TV.
Di sini, Anda dapat menjangkau konsumen pada saat mereka sedang terlibat dengan konten yang disukai.
Tidak heran kalau penonton akan lebih mudah mengingat iklan di OTT karena biasanya tidak terasa mengganggu dan lebih relevan.
4. Lebih Mudah Mengukur Keberhasilan Kampanye
Selain itu, platform OTT juga menyediakan data real-time tentang kinerja kampanye iklan, mulai jumlah tayangan hingga rasio klik-tayang.
Data tersebut penting untuk melacak ROI kampanye iklan agar Anda bisa membuat perubahan sesuai kebutuhan.
Pada akhirnya, efektivitas iklan akan meningkat secara keseluruhan.
Meningkatkan Brand Awareness Melalui OTT
Dari penjelasan barusan, diketahui bahwa kelebihan iklan di OTT adalah konten berkualitas dan penonton yang relevan dengan kontennya.
Ketika sebuah iklan yang relevan tayang di konten yang disukai penonton, brand awareness pastinya akan meningkat signifikan.
Faktanya, penonton memang lebih mudah mengingat produk atau brand yang tayang di OTT premium daripada platform streaming massal.3
Bahkan, efektivitasnya 49% melebihi iklan di YouTube untuk urusan konversi penjualan.
Di samping itu, konten berlabel “premium” di OTT juga turut menciptakan asosiasi merek yang positif terhadap produk atau layanan yang diiklankan.
Dengan memanfaatkan potensi iklan di OTT untuk meningkatkan brand awareness, Anda akan merasakan dampak yang nyata, antara lain:
- hubungan yang lebih kuat dengan audiens,
- meningkatkan loyalitas pelanggan,
- mendorong pertumbuhan bisnis.
Contoh Keberhasilan Brand dengan Iklan di OTT
GEICO, perusahaan asuransi Amerika Serikat, menghabiskan dana US$34,5 juta, sekitar 1,6% dari anggaran belanja iklan mereka untuk OTT.4
Langkah tersebut menjadikan mereka sebagai perusahaan asuransi AS yang paling jor-joran dalam pembelanjaan iklan.
Target audiens mereka adalah keluarga. Oleh karena itu, GEICO bermitra dengan film “Leo” di Netflix agar bisa terhubung langsung dengan penonton di rumah.5
Format iklannya juga kreatif, menarik, dan menonjol, sehingga mudah diingat.
Hasilnya, mereka sukses memperkuat brand awareness dan mendorong konversi secara masif.
Iklan OTT terbaik berdurasi antara 15-30 detik. Pemirsa biasanya tidak menonton iklan berdurasi satu menit kecuali mereka menyukai brand-nya.
Tingkatkan Brand Awareness dengan Memanfaatkan Media Mainstream
Tidak dapat dimungkiri bahwa saat ini OTT telah menjadi media mainstream yang penting bagi para pengiklan untuk meningkatkan brand awareness.
Namun, untuk menjangkau audiens secara maksimal, Anda perlu menggabungkan iklan di OTT dengan strategi pemasaran lainnya.
Salah satu strategi yang efektif adalah dengan menerbitkan press release di media online mainstream lokal maupun nasional.
Publikasimedia adalah mitra tepercaya yang dapat membantu Anda mendistribusikan press release ke berbagai media terkemuka.
Dengan pengalaman dan jaringan yang luas, kami pastikan press release Anda akan mencapai audiens potensial.
Kombinasi iklan di OTT dan press release ini dapat bersinergi dalam membangun brand yang kuat.
Referensi (terakhir dibuka pada 8/5/2024):
- Rata-rata penonton OTT di Indonesia. https://www.marketeers.com/survei-84-iklan-di-ott-lebih-efektif-jangkau-audiens/ ↩︎
- Jumlah pelanggan OTT di Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20211129133754-185-727395/survei-95-persen-orang-ri-rela-nonton-iklan-demi-ott-gratis ↩︎
- Potensi iklan di OTT. theTradeDesk Intelligence – Masa Depan TV adalah OTT (Edisi Pemasar) ↩︎
- Pengeluaran GEICO untuk pemasaran OTT. https://www.colormatics.com/article/ott-advertising-guide/ ↩︎
- Cara GEICO mencapai target audiensnya di OTT. https://illumin.com/insights/blog/over-the-top-ott-booming/ ↩︎
