✔ Apa Itu Trading? Kenali Cara Kerja dan Jenis-jenisnya

Banyak orang yang tidak sepenuhnya paham apa itu trading, tetapi sudah nekat berkecimpung di dalamnya. 

Padahal jika tertarik, seharusnya Anda mempelajari dasar-dasarnya terlebih dahulu. Apalagi trading ternyata banyak jenisnya.

Supaya tidak merugi dan tertipu, artikel kali ini menjawab berbagai pertanyaan seputar apa itu trading yang perlu Anda ketahui.

Apa yang Dimaksud dengan Trading?

Trading adalah aktivitas perdagangan (jual beli) instrumen keuangan di pasar finansial dengan tujuan mendapat pengembalian jangka pendek.‎ ^[1]

Keberhasilan trader tergantung pada strategi mencari keuntungan selama kurun waktu tertentu.

Sebagai gambaran cara kerja trading kurang lebih seperti ini:

Intinya, keuntungan berasal dari volatilitas atau fluktuasi harga. ^[2]

Oleh karena itu, dalam bidang ini Anda harus mempelajari pergerakan pasar.

Perbedaan Trading dan Investasi

Istilah trading sering disalahartikan dengan investasi. Faktanya, dua hal ini sama sekali berbeda.

Supaya lebih mudah membedakan keduanya, simak tabel berikut ini.

Tujuan investasi adalah memupuk kekayaan untuk dipetik di waktu mendatang, misalnya untuk dana pensiun, pendidikan dan lain-lain.

Sementara dalam perdagangan, pelakunya lebih sering melakukan aktivitas transaksional demi uang cepat. Bisa harian, mingguan atau bulanan.

Apakah Trading Itu Judi?

Dilansir Hukum Online ^[3], trading bukanlah perjudian.

Alasannya sederhana…

Ketika melakukan transaksi forex atau saham misalnya, trader harus melakukan analisis sebelum transaksi. 

Sedangkan judi cuma untung-untungan. Anda tidak tahu apakah nantinya akan menang atau kalah.

Berdasarkan perundang-undangan, judi melanggar hukum sedangkan perdagangan diperbolehkan.

Untuk lebih jelas mengenai mana yang termasuk judi dan bukan, simak penjelasan selanjutnya.

Jenis-jenis Trading Apa Saja?

Kenali jenis-jenis trading paling populer di masyarakat berikut ini:

1. Forex (Foreign Exchange)

Anda mungkin sudah sering mendengar istilah forex atau valas (valuta asing).

Singkatnya, ini adalah jual-beli kurs mata uang asing, contohnya dolar AS. 

Kenapa diperjualbelikan?

Alasannya karena nilai mata uang bersifat fluktuatif setiap waktu.

Di zaman sekarang, main forex tidak lagi sulit sejak adanya broker online. Anda hanya tinggal mendeposit dana di aplikasinya dan mulai bermain.

Keuntungan yang Anda dapat tergantung dari berapa nilai tukar mata uang asingnya saat itu.

Syarat menjadi pemain forex adalah harus selalu update mengenai informasi di dunia dan pintar memahami situasi.

2. Saham (Stock)

Pertama, mari pisahkan antara trading dan investasi saham. Instrumennya memang sama, tetapi secara prinsip keduanya berbeda.

Saham adalah tanda bukti kepemilikan sebuah perusahaan terbuka yang dijual di bursa efek.

Jadi, ketika membeli saham perusahaan, Anda juga memiliki sebagian dari perusahaan tersebut.

Trading saham berarti mencari keuntungan dari perdagangan kepemilikan tersebut dalam jangka pendek. 

Sedangkan investasi lebih menargetkan keuntungan jangka panjang. Itulah kenapa perlu investor perlu memilih perusahaan yang fundamentalnya bagus.

3. Komoditas

Komoditas seperti emas saat ini juga bisa diperdagangkan secara online tanpa harus memiliki wujud fisiknya.

Cara kerjanya tidak sama seperti Anda membeli emas, menyimpannya lalu menjualnya lagi.

Secara prinsip, ini sama dengan trading saham maupun forex. Jadi, Anda juga harus menggunakan broker.

Hal-hal yang harus dipantau bukan cuma harga emasnya saja, tetapi juga fluktuasi nilai mata uang dolar AS. 

4. Cryptocurrency

Bisa dibilang crypto adalah instrumen trading terbaru. Bentuknya berupa mata uang digital yang terdesentralisasi.

Karakteristiknya lebih mirip seperti forex daripada saham. Sebab, pasar crypto bergerak non-stop selama 24 jam. 

Beberapa mata uang crypto paling populer untuk perdagangan antara lain Bitcoin, Ethereum, Solana, Decentraland, dll.

Jika ingin belajar lebih lanjut, kami sarankan membaca artikel seputar crypto.

5. Binary Option → Ini Judi!

Kasus Binomo dan Quotex ^[4] membuat semua orang belajar untuk lebih waspada dengan binary option.

Meski katanya trading, tetapi ini termasuk perjudian, bahkan seringkali berakhir dengan scam.

Apa itu binary option?

Binary option adalah aktivitas perdagangan online dengan cara menebak naik turunnya harga.

Jika tebakannya benar, Anda untung. Jika salah, Anda rugi.

Awalnya, Anda memang bisa memilih instrumen sebagai ‘mainannya’, apakah itu forex, saham, komoditas, atau crypto.

Selanjutnya Anda harus pasang taruhan dari deposit modalnya, lalu memilih “Ya” dan “Tidak” untuk menebak harga. Itulah kenapa namanya adalah binary option.

Keuntungan dan Risiko Trading

Trading sangat menguntungkan bagi orang-orang yang berstrategi dan mau belajar. Sebab, pergerakan pasar umumnya berpola dan bisa dipelajari.

Pengambilan keputusan juga sangat menentukan dalam hal ini. 

Jika Anda tanya mengapa mencoba trading, beberapa keuntungan berikut mungkin bisa menjadi alasannya:

• Praktis dan fleksibel, cuma perlu aplikasi seluler.
• Modal awal bisa mulai dari belasan ribu rupiah.
• Berpeluang meraih keuntungan jangka pendek.
• Potensi nilai pengembalian lumayan tinggi.

Akan tetapi, Anda juga harus siap dengan segala risikonya.

Kata orang, main trading harus siap mental. Apalagi jika Anda menginginkan high return, yang sudah pasti risikonya besar.

Hal-hal yang bisa menjadi risiko dalam perdagangan instrumen keuangan antara lain:

• Tertipu broker atau exchange abal-abal yang tidak terdaftar di BAPPEBTI. ^[5]
• Risiko rugi uang karena tidak mempelajari secara mendalam.

Penutup

Setelah paham apa itu trading, apakah Anda semakin tertarik menggeluti bidang ini atau justru ingin mundur karena takut kena mental? Intinya, trading bukanlah judi. Ini aman selama Anda membekali diri dengan ilmunya. Di satu sisi waspadai juga tawaran yang too good to be true.