✔ 10 Brand Terbesar di Dunia yang Paling Berpengaruh

TIME 100 merilis jajaran perusahaan paling berpengaruh di tahun 2022. [1] Di antaranya terdapat 10 brand terbesar di dunia dengan valuasi ratusan juta USD.

Industri teknologi masih menguasai, diikuti ritel. Sementara brand farmasi mengalami pertumbuhan pesat selama pandemi Covid-19.

Siapa saja mereka?

Di bawah ini kami akan menunjukkan:

  • Daftar 10 brand terbesar di dunia.
  • Valuasi brand dan pengaruhnya.

Selain TIME 100, kami juga mengacu pada Brand Finance Global 500 2022. [2]

Daftar Brand Terbesar di Dunia Tahun 2022

Berikut 10 brand terbesar di dunia yang telah mengubah dunia dalam beberapa tahun terakhir:

NoNama BrandLogoIndustri
1AmazonTeknologi
2PfizerFarmasi
3GoogleTeknologi
4FordOtomotif
5IBMTeknologi
6FacebookDigital
7MicrosoftTeknologi
8AppleElektronik
9WalmartRitel
10TikTokDigital

Selanjutnya, simak penjelasan singkat masing-masing brand.

1. Amazon

10 brand terbesar di dunia

TIME mengatakan Amazon adalah “perusahaan segalanya”. Ya, mereka melahap semua industri.

Memiliki valuasi 1,7 triliun USD, kini Amazon memiliki jangkauan yang amat besar di seluruh dunia. [3]

Bersama CEO yang baru, Andy Jassy, mereka terus melihat potensi ekspansi tanpa batas sebagai tujuan berikutnya. 

Walaupun Amazon juga menggunakan robot dalam operasionalnya, namun mereka masih memiliki 1,6 juta karyawan.

2. Pfizer

10 brand terbesar di dunia

Pfizer menjelma menjadi perusahaan farmasi raksasa yang amat berpengaruh. Sepanjang 2021, pertumbuhan operasionalnya mencapai 92%.

Salah satu dorongan utamanya adalah penjualan vaksin Covid-19 di seluruh dunia‎. [4] Ini benar-benar memberi dampak pada reputasi global mereka.

Valuasi Pfizer saat ini ditaksir mencapai 6,3 miliar USD‎.

3. Google

10 brand terbesar di dunia

Google bukan hanya brand terbesar di dunia, tetapi mereka juga yang terkuat. Khususnya di pasar mesin pencari, Google mempertahankan pangsa pasar 92,47%. [5]

Lihat perbandingan jumlah pengguna Google dan mesin pencari lainnya yang sangat jauh selama setahun terakhir:

Sumber: Statista

Dengan sebagian besar pendapatan berasal dari iklan, Google sempat kesulitan di awal masa pandemi. Sampai akhirnya peningkatan mulai kembali terasa.

Pertumbuhan nilai mereknya kini mencapai 38% menjadi 263,4 miliar USD.

4. Ford

10 brand terbesar di dunia

Dari industri otomotif, untuk pertama kalinya Ford meraih nilai pasar lebih dari 100 miliar USD pada Januari 2022. [6]

Kesuksesan Ford ditopang oleh penjualan model-model populernya seperti F-Series. Mereka juga tampak begitu serius untuk memimpin pasar mobil listrik.

Meski demikian, brand Amerika Serikat saat ini hanya menduduki peringkat kedelapan industri otomotif dunia.

5. IBM

10 brand terbesar di dunia

IBM memang tidak masuk dalam daftar 10 brand terbesar di dunia berdasarkan valuasi. Namun, mereka telah melakukan sesuatu yang besar.

Apa itu?

Di tengah krisis iklim, IBM mengembangkan teknologi kecerdasan buatan yang bermanfaat untuk perusahaan lain. Namanya Environmental Intelligence Suite. 

Platform ini dirancang untuk yang membantu merencanakan dan menangani krisis cuaca dan kondisi lingkungan. [7]

Dalam upaya tersebut IBM juga mengakuisisi Envizi, sebuah perusahaan pengembang software data dan analisis.

6. Facebook

Facebook adalah bagian dari Meta, perusahaan indukannya yang akhir tahun 2021 lalu melepas nama Facebook, Inc. Tujuannya agar tidak tertukar.

Facebook kini hanya menjadi brand untuk platform jejaring sosial dengan pengguna terbanyak.

Mau tahu berapa pengguna aktif Facebook sekarang?

Menurut Statista, jumlahnya mencapai 2,91 miliar pengguna tiap bulan. [8]

Meskipun sering dibilang usang, brand satu ini masih lebih unggul daripada YouTube, WhatsApp dan Instagram. Dua nama terakhir juga bagian dari Meta.

7. Microsoft

Tahun 2022, Microsoft mencatatkan nilai merek sebesar 184,245 miliar USD. Di bawah CEO Satya Nadella‎‎, mereka berada di jalur yang sedang panas-panasnya.

Dari tahun ke tahun Microsoft konsisten berada di jajaran elite. Kuncinya, Mereka mampu menanggapi perubahan teknologi, permintaan pasar dan peluang bisnis‎‎.‎ [9]

Itulah kenapa Bill Gates dan kawan-kawan bisa membawa Microsoft ke titik saat ini sejak berdiri pada 1975.

8. Apple

Luar biasa melihat bagaimana Apple membangun brand equity dan loyalitas konsumennya. Itu semua tak lepas dari kualitas dan inovasi terbaik.

Faktor-faktor tersebut membangun reputasi Apple sebagai brand eksklusif. Di sejumlah negara, Apple bahkan menjadi seperti budaya.

Saat ini, iPhone menyumbang setengah dari keseluruhan penjualan merek. Belakangan mereka juga memperkuat posisi di sektor lainnya termasuk layanan.

Tak heran Apple bisa bertahan di posisi teratas dengan memecahkan rekor baru. Valuasi brand Apple tahun 2022 lebih dari 355 miliar USD.

9. Walmart

Brand toserba Walmart masih yang terdepan di sektor ritel. Bahkan mereka satu-satunya yang mampu bersaing dengan brand teknologi raksasa.

Pada daftar Global 500 2022, Walmart naik satu tingkat ke posisi kelima dengan brand value 111,9 miliar USD.

Di samping toko fisiknya, mereka mencoba berinvestasi pada e-commerce, yang ternyata sangat menguntungkan.

Bukan hanya itu, Walmart juga tak ragu berinvestasi pada karyawan dengan membiayai pendidikan. Nantinya, mereka berharap bisa mendapatkan karyawan terbaik.

10. TikTok

Sekitar empat tahun lalu, orang-orang mungkin akan mengernyitkan dahinya ketika melihat konten TikTok yang tidak jarang aneh.

Namun semua berubah sejak TikTok menggencarkan strategi pemasaran mereka.

Eksposurnya melejit di kala pandemi ketika orang-orang haus akan hiburan. Ditambah, TikTok juga sempat menjadi sponsor turnamen akbar Euro 2020.

Saat ini TikTok dinobatkan sebagai brand dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Mereka pun memimpin konsumsi media‎ secara global.

Dari 1 miliar pengguna lebih TikTok pada 2021, sebagian besar penggunanya adalah Gen Z.

Penutup

Kami tidak mengurutkan 10 brand terbesar di dunia barusan berdasarkan valuasi atau pengaruhnya. Saat ini valuasi tertinggi dipegang oleh Apple, sementara brand raksasa yang paling berpengaruh menurut TIME 100 adalah Amazon. Pada daftar ini setiap brand menunjukkan kekuatannya masing-masing di industri.